Sabtu, 04 Februari 2012

pemipaan

Banyak orang membangun eksterior begitu bagus namun mereka tidak mengindahkan hal – hal kecil. Pemipaan adalah hal kecil yang harus diperhatikan ekstra.Kesalahan sedikit dalam merencanakan akan berakibat fatal.Salah penempatan ataupun salah mendesainnya maka dapat merugika dikemudian hari.Semisal untuk pipa air kotor,untuk pemipaan air kotor dibagi atas air kotor dari bilas ( air kotor mandi ) ada juga air kotor yang berasal dari zink maupun closed.Untuk ukuran Pipa saja sudah dibedakan apalagi untuk penataannya juga berbeda.
Untuk pipa air kotor dari closed dan zink pemasangan tidak boleh menyudut 90o,karena dari pipa air tersebut tidak hanya air yang terbuang.Masih ada kotoran yang juga ikut terbawa sehingga untuk pipa yang digunakan biasanya ukuran 4” serta pemasangan tidak boleh menyudut untuk menghindari mampat dikemudian hari.Untuk pipa air kotor dari air bilas dapat digunakan pipa 2,5”yang biasa digunakan dipasaran karna air pembuangan ini sifatnya hanya benda cair yang tanpa disertai kotoran.
Untuk pemipaan air hujan (pembuangan) juga perlu diperhatikan.Karna apabila tidak direncanakan maka akan mengakibatkan banyak hal. Untuk masalah yang timbul dari pemipaan juga cukup banyak.Diantaranya adalah mampet.Mampet terutama untuk pipa air kotor.Banyak sekali keluhan akan hal itu.Maka dari wacana diatas banyak yang harus diperhatikan.Untuk tips mengatasi mampet juga pasti sudah banyak sekali.Dari mulai yang biasa dengan hanya memberikan garam yang dicampurkan dengan air 1 ltr kemudian disiramkan,atau dengan penggunaan soda api dan bahkan sekarang banyak sekali cairan – cairan yang dijual untuk mengatasi mampet dari masalah pipa. Namun masalah tetap harus dikoreksi kembali apabila hal – hal diatas sudah kita lakukan. Bisa saja terjadinya patahan dari pipa sehingga mengakibatkan pembuangan air kotor terhambat.Jadi untuk setiap permasalahan harus slalu dikoreksi lebih dalam.Selengkapnya

Selasa, 19 April 2011

LIngkungan Yang Sehat Untuk Rumah

Jika anda akan membeli atau membangun sebuah rumah dalam waktu dekat, sebaiknya anda memikirkan dan mempertimbangkan beberapa faktor. Beberapa faktor tersebut adalah: lokasi perumahan yang strategis, kemudahan aksesibilitas dan transportasi dari dan ke tempat tujuan rutin, seperti pasar, pusat perbelanjaan, tempat kerja, tempat ibadah, sekolah, atau rumah sakit.


Bagi anda yang memilih rumah di lokasi perumahan yang bertebaran di daerah pinggiran kota dan mengandalkan kendaraan umum, perhatikan sarana transportasi yang tersedia, mulai dari ojek sepeda motor, bajaj, angkutan kota (angkot), minibus, bus antarkota, hingga kereta api. Tempat mangkal, terminal bayangan, terminal atau stasiun dan jadwal keberangkatan kendaraan harap dicatat untuk memastikan waktu keberangkatan pergi dan pulang ke tempat kerja maupun sekolah yang membutuhkan ketepatan waktu.

Bagi anda yang memiliki kendaraan pribadi perlu mempelajari rute- rute jalur utama, jalur alternatif, dan jalan tikus tersingkat menuju ke berbagai tempat tujuan kerja dan sekolah. Berapa waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tempat tujuan rutin. Pada jam-jam berapa puncak kepadatan lalu lintas yang rawan kemacetan biasa berlangsung.

Di samping akibat kesemrawutan tata ruang kota, kekurangcermatan pemilihan lokasi rumah tanpa mempertimbangkan perihal sarana transportasi dapat menyebabkan sebuah keluarga bapak, ibu, dan bahkan anak-anak terpaksa berangkat pagi sekali (pukul 05.30) dan tiba malam hari (21.00) setiap hari kerja Senin-Jumat. Praktis rumah hanya berfungsi sebagai tempat menumpang tidur belaka, tanpa sempat menikmati hidup nyaman di dalam rumah.

Perhatikan secara jeli kondisi lingkungan sekitar perumahan.
Apakah lokasi perumahan dan lingkungan sekitar bebas banjir pada masa kini dan masa mendatang? Tentunya bukan sekedar perumahan murah, rumah kelas middle end dan high end juga masih rawan untuk terkena banjir. Jika lokasi dekat terminal, amati tingkat kebisingan (polusi) suara, pencemaran (polusi) udara, dan rawan kejahatan. Lokasi dekat pasar rawan kejahatan, risiko pencemaran udara (bau), dan sampah yang menggunung. Lokasi dekat kawasan industri pabrik berat berisiko pencemaran udara, air, dan suara. Lokasi dekat kawasan jalur tegangan tinggi juga berpotensi terkena pencemaran energi listrik dan medan elektromagnetik yang berbahaya untuk kesehatan jangka panjang.

Konsep kota hunian maupun permukiman berwawasan lingkungan sebaiknya selaras dengan lingkungan asli sekitar. Lingkungan asri, udara segar, ketersediaan air bersih, dan aman. Keasrian suasana lingkungan perumahan dapat dilihat dan dirasakan betul pada saat konsumen melintas dan memasuki kawasan perumahan tersebut. Suasana itu hanya dapat tercipta dengan kerindangan pepohonan besar yang tumbuh optimal, bentuk topografi lahan yang mengikuti topografi alam sekitar, tersedianya taman-taman lingkungan dengan desain menarik.

Tinggal di negeri tropis seperti Indonesia, dengan suhu udara panas dan kelembaban udara yang tinggi sepanjang tahun, mau tidak mau membutuhkan suasana rumah dan lingkungan sekitar rumah yang teduh. Keteduhan tidak hanya dengan berlindung di dalam rumah, tetapi bagaimana menciptakan keteduhan di lingkungan sekitar rumah kita sendiri.

Setelah mempelajari suasana lingkungan, langkah selanjutnya adalah periksa ketersediaan dan kualitas dan kelayakan air minum, air diperoleh dari PDAM, pompa tangan, atau pompa mesin. Apakah kesulitan air bersih terutama di musim kemarau.

Jangan anggap remeh soal sampah. Pelajari bagaimana pengelolaan dan pengangkutan sampahnya, apakah dikelola sendiri atau disediakan tempat penampungan sementara. Jangan juga memilih asal perumahan murah. Ada hal lebih penting daripada itu. Keamanan dan kenyamanan adalah beberapa hal diantaranya.
Tags: ‘Membangun Ru

Seperti Kulit, Rumah Perlu Perlindungan Ekstra

Tak hanya kulit atau tubuh manusia saja yang membutuhkan perawatan. Rumah pun perlu mendapat perlindungan ekstra, caranya dengan menempatkan kulit kedua pada bangunan atau disebut secondary skin.

Seperti halnya kulit manusia, sebagai pelindung dari bahaya virus, iritasi dan sejenisnya, kulit kedua rumah dapat menjaga bangunan terutama dari sengatan sinar matahari langsung. Menurut arsitek Heru Wicaksono, gaya hidup saat ini telah memicu penurunan daya tahan tubuh sampai ke panca indra.

"Panas matahari yang kita rasakan saat ini memiliki tingkat sinar ultraviolet yang tinggi sekali. Kita tidak bisa sebebas dulu lagi berada di bawah matahari termasuk di dalam rumah. Untuk menyiasati salah satunya dengan secondary skin," ujarnya.

Nah, material apa saja yang cocok untuk digunakan sebagai secondary skin. Menurut Heru, biasanya menggunakan material yang tahan cuaca dan memperhatikan estetika, misalnya kayu atau besi. Heru mencontohkan penggunaan material lain seperti bambu, kaca buram, juga botol bekas minuman sebagai lapis kedua seperti sudah diterapkan di rumah arsitek kenamaan Ridwan Kamil.

"Yang perlu diperhatikan ialah material sebagai lapis kedua tetap memperhatikan resiko kerusakan sehingga mudah diganti. Berikan keindahan dalam waktu yang cukup panjang," ujarnya.
Seperti kulit, sudah saatnya Anda memberikan perawatan ekstra pada rumah.

Jumat, 15 April 2011

Rumah Sehat


Membangun rumah bukan hanya soal bentuk dan material bangunan, tapi juga desain yang mendukung hidup sehat.
Salah satu kualitas yang sangat penting dalam membangun rumah adalah rumah itu harus sehat! Di luar bentuk mengejar kualitas kesehatan yang menarik atau aplikasi material produk terbaru Anda harus pada sebuah rumah. Ini adalah soal paling dasar yang mesti terpenuhi.
Rumah yang sehat adalah rumah yang desainnya mendukung kesehatan penghuninya. Rumah itu cukup terbuka, fleksibel, dan mudah dipelihara. Material yang digunakan bebas dari bahan kimia berbahaya. Anak-anak dan orangtua dapat mengakses dengan mudah dan aman ke berbagai tempat di rumah itu.
Tentu masih ada sejumlah persyaratan lain. Beberapa yang praktis dipaparkan di sini, dan dapat menjadi poin dalam perencanaan rumah Anda.

Pencahayaan Alami
Pencahayaan alami datang dari sinar matahari. Cahaya akan menerangi dan memberi kehangatan sudut yang semula gelap. Dengan begitu mencegah ruang lembap. Sinar natahari mampu membunuh 80% bakteri dan kuman yang berpotensi tumbuh.
Pasang bukaan berupa pintu, jendela, bouvelicht, ataupun lubang angin. Persentase bukaan dalam rumah yang ideal adalah 10%-20% luas lantai ruangan.
Letak bukaan harus disesuaikan dengan ruangan yang membutuhkan cahaya alami. Selain itu, selaraskan dengan arah datangnya sinar supaya ia bias masuk melalui bukaan yang kita buat.

Sirkulasi Udara
Kelancaran sirkulasi udara membuat udara di dalam rumah lebih sejuk dan sehat. Udara mudah bertukar, kadar oksigen dan karbondioksida seimbang. Usahakan plafon tidak terlalu rendah. Udara panas yang ada di bawah atap akan mudah mengenai tubuh, jika plafon itu terlalu rendah. Minimal ketinggian plafon dari lantai adalah 3m. Dengan begitu, suhu panas di bagian atas tidak dengan mudah mengenai tubuh.
Anda juga dapat meminta dibuatkan rongga atau lubang di bawah atap. Tingginya berkisar antara 10cm-20cm dengan panjang yang dapat disesuaikan dengan ukuran balok atap. Rongga ini akan membuat udara di bawah atap yang panas, mudah bertukar dengan udara baru yang lebih dingin.

Penyediaan Air Bersih
Paling sedikit, setiap satu orang penghuni memerlukan jumlah air bersih 60 liter per hari. Untuk memastikan penyediaan air, sebuah rumah memerlukan tangki penyimpanan air (tandon).
Pembuatan sumur air harus mendapatjarak yang cukup dari lubang septic tank. Minimal adalah 3m. Jika kurang, dikhawatirkan bakteri choli dari septic tank akan merembes ke sumur air bersih.
Saluran Air Limbah
Rumah yang sehat juga ditandai oleh saluran air limbah yang baik. Limbah bias berasal dari dapur, kamar mandi, area servis. Coba perhatikan hal berikut ini.
  • Pemasangan pipa harus minim belokan supaya arus air limbah lancer mengalir.
  • Kemiringan pipa dari sumber buangan ke roil kota adalah 70 derajat. Ukuran derajat itu akan membuat air buangan lancer mengalir.
  • Gunakan perangkap leher angsa untuk pipa bawah wastafel dan bak cuci piring agar serangga tertahan dan mencegah timbulnya bau tak yang sedap.
  • Pasang bak control dalam rentang jarak 4m antara satu dengan yang lain.
  • Saluran buangan air kotor dari WC harus dibuat terpisah dan di salurkan hanya ke septic tank.
Dinding dan Lantai yang Kering
Kelembapan dapat terjadi pada dinding dan lantai. Hal ini akan menciptakan ruangan yang cenderung basah dan menjadi sumber pengembangbiakan kuman.
Anda dapat mengaplikasikan keramik. Keramik merupakan jenis material yang kedap air. Lantai atau dinding menjadi mudah kering.
Dinding yang menempel pada dinding rumah tetangga umumnya akan lembap. Diantara kedua dinding dengan bahan kedap air (waterproofing) sebelum ditutup keramik.

Pembuangan Sampah
Pastikan bahwa dalam membuat desain rumah terdapat tempat pembuangan sampah yang memadai. Tempat sampah tersebut harus cukup menampung jumlah sampah harian. Terdapat penutup, dan memiliki lubang untuk saluran air jika bak sampah itu dibersihkan.

Sumur Resapan
Air bersih semakin sukar diperoleh. Sementara itu, air hujan sering kita biarkan menggelontor masuk ke saluran kota. Anda dapat meminta arsitek rumah Anda untuk menyediakan sumur resapan air hujan di pekarangan Anda. Minimal dengan membuat lubang biopori.
Beberapa hal prinsip di atas dapat Anda diskusikan bersama arsitek. Setelah dibangun ada tahap untuk selalu merawat dan memelihara kebersihan rumah. Semua ini akan membuat Anda tinggal lebih tenang. Hidup nyaman bersama keluarga untuk jangka waktu lama.

Rumah Biasa yang Tak Biasa


 
Bentuk rumah boleh biasa-biasa saja, tetapi yang penting, lokasinya harus istimewa. Begitulah kira-kira filosofi Yoris Sebastian (38) saat mencari tempat tinggal ideal.
Pertama kali mengetahui rumah konsultan kreatif ini berada di Jalan Cikatomas, Jakarta Selatan, sempat tebersit pikiran ini pasti rumah kuno peninggalan orangtua. Maklum, Jalan Cikatomas terletak di jantung kawasan elite Kebayoran Baru yang rata-rata ditinggali oleh para OKL alias ”orang kaya lama”.
Anak-anak muda sukses seusia Yoris biasanya memilih membeli rumah di kawasan permukiman yang terletak lebih ke pinggir Jakarta, seperti di Kemang, Pejaten, Cipete, atau bahkan Bintaro.
Namun, ternyata dugaan awal tadi salah. Dan itu wajar karena memang bukan Yoris Sang ”Creative Junkie” kalau sekadar meniru langkah orang lain. ”Saya memang sengaja membeli rumah di sini karena lokasinya. Ke mana-mana dekat,” ungkap Yoris di rumahnya, hari Selasa (1/6/2010).
Yang dimaksud dekat ke mana-mana menurut Yoris ini adalah ke pusat-pusat aktivitas urban Jakarta yang membutuhkan jasa pemikiran kreatif bujangan kelahiran Ujung Pandang (sekarang Makassar), 5 Agustus 1972, ini.
Kawasan-kawasan utama, seperti Senayan, Blok M, Semanggi, Jalan Jenderal Soedirman, dan Jalan Jenderal Gatot Soebroto, bisa diibaratkan hanya ”sepelemparan batu” dari rumah Yoris. Jaraknya tak lebih dari 2 kilometer.
Kantor perusahaan yang didirikan Yoris, OMG Creative Consulting, di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, pun hanya berjarak sekitar 3,5 kilometer. Dengan kondisi jalanan Jakarta yang makin tidak manusiawi, digerogoti kemacetan dan transportasi publik yang masih jauh dari ideal, keputusan Yoris untuk membeli rumah di Jalan Cikatomas adalah pilihan tepat.
Tentu saja, ada keistimewaan ada harga. Yoris membeli rumah seluas 200 meter persegi itu tahun 2002 dengan harga sekitar Rp 1 miliar. Saat itu, dengan harga yang sama, seorang temannya bisa membeli rumah dengan luas dua kali lipat di kawasan Cipete.
”Sekilas memang mahal, tetapi sekarang nilai rumah saya sudah naik berkali-kali lipat juga dibandingkan dengan rumah teman di Cipete itu. Ditambah dia juga lebih stres kalau berangkat ke kantor karena lebih macet, he-he-he,” papar Yoris, yang sampai sekarang masih mencicil rumah pertamanya tersebut.

Minimalis
Dari luar, rumah Yoris itu terlihat sangat biasa. Berarsitektur layaknya rumah yang dibangun era 1960-1970-an, bercat putih, dengan pintu dan jendela persegi sederhana.
Yoris mengaku memang tidak banyak mengubah bentuk asli rumah tersebut. Bahkan eternit rumah masih asli. ”Saya cuma mengecat ulang pintu, jendela, dan kusen saja. Dulunya warna coklat tua, saya ubah jadi seperti sekarang ini. Jadi saya menggabungkan konsep minimalis dan preservasi sekaligus,” ungkapnya.
Dengan mengecat ulang pintu dan tembok dengan warna terang, rumah tua tersebut seperti menjadi muda kembali. ”Saya hanya mengganti pintu belakang dengan pintu geser, dan mengganti gorden lama dengan folding blinds. Ternyata efeknya besar, rumah ini jadi tidak kelihatan kuno lagi,” tutur Yoris yang mengaku langsung jatuh cinta dengan rumah itu sejak pertama kali memasukinya.
Langkah selanjutnya tinggal menata interior. Dengan ukuran rumah yang terbatas, Yoris sengaja menggunakan konsep minimalis fungsional di dalam rumah untuk memberi kesan lapang. Di bagian paling depan tidak terlihat set meja kursi tamu seperti rumah pada umumnya. Sebagai gantinya, ia hanya menempatkan dua meja kaca bundar untuk menaruh hiasan dengan bola karet raksasa di tengahnya.
Satu sofa besar menjadi satu-satunya tempat duduk di bagian belakang ruangan berbentuk L itu, yang juga berfungsi sebagai ruang keluarga, ruang ngobrol, serta ruang menonton televisi dan main game.

Makna
Sebidang panel kayu besar dipasang di dinding, dan di panel itu dicantelkan televisi plasma berukuran 50 inci. Di bawah TV terdapat satu set bufet rendah memanjang.
Di situ Yoris meletakkan berbagai pernik suvenir, buku-buku, perangkat audio, DVD, dan dua konsol game, yakni Nintendo Wii dan Xbox 360. Urusan main game ini memang penting bagi Yoris karena selain dua konsol itu, ia masih punya satu set Playstation 2 yang ditaruh di kamar tidur.
”Kita tetap harus main mainan anak kecil, seperti games ini, untuk membuat pikiran selalu terbuka dan kreatif,” tutur Yoris sambil memperagakan bermain Nintendo Wii dengan batang kontrol nirkabel.
Ruangan duduk serbaguna itu kemudian menyambung dengan ruang makan, yang juga ditata minimalis, dengan sebuah meja makan panjang terbuat dari kaca. Selain difungsikan untuk makan, inilah meja kerja Yoris sehari-hari. ”Saya paling nyaman mengetik atau mengonsep sebuah gagasan kreatif di meja makan ini,” kata dia.
Di dinding di belakang meja makan itu ia memasang foto enam tokoh dunia yang, menurut Yoris, menjadi simbol kreativitas tiada henti, antara lain pendiri dan pemilik Apple Computer, Steve Jobs; tokoh animasi dunia Walt Disney; penyanyi Madonna; pengusaha Donald Trump; dan pemilik kelompok usaha Virgin, Richard Branson.
Terakhir, Yoris banyak memberikan sentuhan warna hijau muda dan putih di dalam ruangan rumahnya itu. ”Saya suka dua warna itu karena ada maknanya. Putih melambangkan kreativitas. Sementara hijau melambangkan kesegaran, sesuatu yang terus bertumbuh,” ucapnya.
Dan rumah yang terlihat biasa dari luar itu pun menjadi luar biasa di dalamnya.

Sumber : Kompas

Selasa, 12 April 2011

Otak-atik Rumah Minimalis

'RUMAH minimalis' adalah sebuah gaya arsitektur bangunan yang tengah menjadi tren di metropolitan. Karya arsitektur bangunan, termasuk rumah minimalis, merupakan pilihan-pilihan terhadap bentuk arsitektur sebagai akibat budaya. Bukan sekadar latah ikut-ikutan tren.
MINIMALIS adalah pola berpikir, bekerja, dan suatu cara hidup. Sebuah cara pandang baru dalam melihat desain sebagai refleksi cara hidup masyarakat urban yang serba praktis, ringan, efisien, dan penuh kesederhanaan.
Rumah minimalis pun hadir dengan karakter lebih jelas (bentuk dan ruang geometris, sederhana), lebih baik (kokoh), dan lebih kuat dengan ruang- ruang yang kosong (sedikit ornamen dan perabotan). Prinsipnya semakin sederhana, maka kualitas desain, ruang yang ada, dan penyelesaian bidang struktur harus semakin lebih baik. John Pawson yang dianggap sebagai guru "minimalisme" menghadirkan desain rumah yang minim garis, suasana yang hening dan indah.
Namun perlu dicatat terlalu minimalis akan menjadi steril, tunggal rupa, dan cenderung membosankan. Untuk itu perlu dipahami bersama bagaimana pengembangan dasar rumah minimalis dalam konteks budaya masyarakat urban kita.

Apakah bentuk minimal selalu kotak sederhana atau ada bentuk lain?
Bentuk rumah minimalis tidak selalu harus kotak sederhana, tetapi juga dapat berbentuk platonik geometri menjadi bagian dari lanskap yang "tiba-tiba" muncul ke atas. Namun, jika rumah tersebut memang hanya diperlukan bentuk kotak, maka bentuk kotak merupakan hasil dari suatu proses kebutuhan fungsi, bukan karena pemaksaan ataupun latah mengikuti tren.
Minimum is ultimate ornament. Minimum menjadi tujuan sekaligus ornamen itu sendiri yang sederhana dan murni (simple and pure). Garis-garis lurus, bidang-bidang datar yang mulus, terkadang kasar, dan pertemuan bidang yang serba siku tegak lurus. Blocking massa, material, pencahayaan, pengulangan, sirkulasi ringkas, optimalisasi multifungsi ruang dan berurut.

Apakah jenis bahan material yang digunakan harus sesedikit mungkin?
Pemakaian beragam bahan material seperti kayu, batu bata, batu kali, kaca, beton ekspos, atau baja juga dapat tampil murni. Ekspos dominasi bahan material tertentu akan menghasilkan efek yang berbeda-beda. Desain dan perhitungan struktur yang detail dapat menghemat pemakaian bahan material dengan hasil bangunan tetap optimal.
Penyelesaian mulai dari lantai, dinding, pintu, jendela, lubang angin, skylight, plafon, hingga atap, dengan kombinasi pemakaian bahan secara konsisten. Rangka (beton, baja), dinding (kaca, kayu, beton polos/ekspos, baja, batu kali, batu bata, hebel, batako), pintu dan jendela (kayu, metal), tangga (beton, baja, kayu, fiberglass), skylight (fiberglass), lantai (semen, teraso, keramik, marmer, parquet), plafon (tripleks, gipsum) atau tanpa plafon (beton ekspos, ekspos rangka atap baja, kayu) dan atap (genteng, sirap, baja).
Penggunaan warna-warna cerah (merah, oranye, kuning) pada beberapa bidang ekspos akan memperkuat aksen rumah minimalis dan menjadikannya titik pusat perhatian lingkungan.

APAKAH arsitektur rumah minimalis itu murah karena pemakaian kata minimal?
Apakah membangun rumah minimalis itu harus mahal? Bagi pasangan muda atau eksekutif muda yang mendambakan rumah minimalis sebagai bagian simbol kehidupan metropolis, keterbatasan dana jelas menjadi kendala utama.
Rumah minimalis menekankan bentuk desain yang lugas, polos, sederhana, tidak rumit, kompak, dan efisiensi ruang. Mahal murah suatu bangunan sangat ditentukan oleh pemakaian bahan material yang digunakan dari desain yang diusulkan. Adapun biaya struktur bangunan rumah umumnya memakai harga standar pasaran. Penyelesaian pekerjaan yang rapi dan penuh kehati-hatian menuntut tenaga tukang yang terampil, jeli, dan berpengalaman sehingga membuat biaya tukang di atas harga pasaran.
Kesan minimalis juga tampil pada sikap arsitek, atas persetujuan klien sebagai calon penghuni rumah, untuk "sukarela" mereduksi berbagai kebutuhan yang tidak penting. Hanya bagian esensial fungsi rumah saja yang tetap dipertahankan sehingga jika rumah tersebut berkesan minimalis, itu hanyalah merupakan hasil dari sebuah proses. Bukan tujuan akhir. Keindahan rumah minimalis secara optimal terjadi dari kemurnian fungsi itu sendiri.

Apakah rumah minimalis nyaman untuk ditempati?
Rumah minimalis jelas akan terasa nyaman untuk ditinggali bagi masyarakat urban yang serba praktis, fungsional, ringan, hemat, dan efisien, karena minimalis adalah pengejawantahan gaya hidup mereka, sesuai dengan kebutuhan fungsi mereka. Simbol gaya hidup metropolis. Sebuah cara hidup sederhana secara total.
Perabotan rumah mengikuti bentuk dasar geometris bangunan, efisien, dan fungsional saja. Penataan cahaya lampu yang cermat dan berseni (lampu sorot, lampu tanam, lampu gantung, lampu taman) membuat rumah minimalis tampak lebih artistik di malam hari.
Rumah minimalis akan terus berkembang seiring dengan kreativitas arsitek, inovasi desain, dan ditunjang kecanggihan teknologi, membuat penampilan rumah minimalis akan selalu hadir dengan terobosan- terobosan baru yang segar, detail yang makin sempurna, dan harga yang semakin terjangkau. Kehadiran rumah minimalis justru menjadi media komunikasi antara arsitektur dan lanskap dengan bentuk kekontrasannya antara alam dan sesuatu buatan manusia (budaya).
Penataan taman bergaya minimalis akan memberikan "roh" kelembutan terhadap kekakuan bentuk bangunan, kekerasan bahan material, dan keselarasan hidup dengan lingkungan teduh sekitar. Kehadiran pepohonan yang rindang, halaman berumput, dan tanaman teduh lainnya memberikan suasana segar dan hidup untuk mengisi "kehampaan" rumah minimalis.
Pada akhirnya nilai keindahan rumah minimalis tidak lagi mengandalkan ornamen dan obyek artifisial, tetapi lebih bermakna kepada sebuah kejujuran bentuk, fungsi, dan penjiwaan ruang yang diciptakan. Maka tak heran jika kemudian rumah minimalis menjadi pilihan masyarakat urban yang merindukan kejujuran, kesederhanaan, dan kepolosannya.


Sumber : kompas & CGR